Cerita Promilku - Part 6 Persiapan Badan

NEVER UNDERESTIMATE YOURSELF

DAN KARENA MENURUTKU TIDAK ADA USAHA YANG SIA-SIA

MAKA MARI BERCERITA

___

Let's dive into the world of PROMIL - Part 6!

___

Oleh Bubu Eyza

Hallo semuanya. Kali ini aku akan membagikan tips Mempersiapkan Badan untuk Persiapan Kehamilan.

___

Cara Mempersiapkan Tubuh untuk Kehamilan yang Sehat

Kehamilan adalah perjalanan yang penuh keajaiban, tetapi juga membutuhkan kesiapan fisik dan mental. Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa mempersiapkan tubuh sebelum kehamilan dapat menurunkan risiko komplikasi hingga 40%, baik untuk ibu maupun bayi. Persiapan yang matang tidak hanya memengaruhi kesehatan selama kehamilan, tetapi juga menentukan perkembangan optimal janin dan proses persalinan yang lebih aman.

Lalu, bagaimana cara mempersiapkan tubuh untuk kehamilan yang sehat? Kali ini akan dijabarkan lima strategi utama: menjaga nutrisi, olahraga yang tepat, menjalani pemeriksaan medis, menghindari kebiasaan buruk, dan mengelola stres. Yuk, simak panduan lengkapnya!

Photo by Ryan Franco on Unsplash

1. Penuhi Nutrisi yang Dibutuhkan untuk Kehamilan

Nutrisi adalah fondasi utama dalam mempersiapkan tubuh untuk kehamilan. Diet yang sehat dapat meningkatkan kesuburan dan mendukung pertumbuhan janin sejak awal.

Makanan yang Wajib Dikonsumsi

• Asam Folat: Membantu mencegah cacat tabung saraf pada bayi. Konsumsi 400 mcg per hari dari sumber seperti bayam, brokoli, dan jeruk.
• Zat Besi: Mendukung produksi darah dan mencegah anemia. Sumber terbaik termasuk daging merah tanpa lemak, kacang-kacangan, dan tahu.
• Kalsium: Membantu pembentukan tulang dan gigi bayi. Susu, keju, dan yoghurt adalah pilihan yang baik.
• Protein: Penting untuk pertumbuhan sel. Pilih telur, ikan, dan daging ayam tanpa kulit.

Makanan yang Harus Dihindari

• Makanan Mentah atau Setengah Matang: Risiko infeksi bakteri seperti salmonella.
• Ikan Tinggi Merkuri: Seperti hiu, makarel, atau tuna albakora.

Mengatur pola makan seimbang sebelum kehamilan dapat meningkatkan peluang pembuahan hingga 25%, menurut studi dari Harvard Medical School.

Ketika menjaga pola makan, maka tubuh akan terbiasa dengan makanan yang sehat dan metabolisme akan menjadi baik. Imbasnya akan ke berat badan yang ideal. Ketika berat badan sudah ideal akan berimbas kembali ke keseimbangan hormon-hormon dalam tubuh, yang merupakan salah satu aspek penting keberhasilan promil.

Berat badan yang berlebih atau obesitas bahkan jika dari hasil IMT masih dalam rentang Overweight maupun Berat Badan yang kurang atau Underweight dapat membuat hormon dalam tubuh yang tidak seimbang. 

Jadi idealkan berat badan tubuh dengan makan makanan bernutrisi ya.

2. Rutin Berolahraga dengan Aktivitas yang Sesuai

Olahraga tidak hanya membantu menjaga berat badan ideal tetapi juga memperkuat tubuh untuk menghadapi kehamilan.

Jenis Olahraga yang Disarankan

• Latihan Kardiovaskular: Jalan cepat, berenang, atau bersepeda ringan selama 30 menit setiap hari.
• Yoga: Membantu meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi stres.
• Latihan Kekuatan: Angkat beban ringan untuk memperkuat otot panggul dan punggung.

Manfaat Olahraga Sebelum Kehamilan

• Mengurangi risiko diabetes gestasional.
• Memperbaiki kualitas tidur dan suasana hati.
• Membantu tubuh lebih siap untuk proses persalinan.

Namun, hindari olahraga yang terlalu intens seperti angkat beban berat atau lari jarak jauh jika Anda baru memulai rutinitas.

Ketika tubuh kuat, tubuh akan merespon lebih baik saat kehamilan nanti. Saat promil, aku melakukan olahraga dengan menggunakan aplikasi Workout untuk wanita. Menurutku, olahraga dengan aplikasi ini sangat membantu. Dengan aplikasi, bisa men-tracking dan membuatkan pola olahraga yang baik. Karena saat aku sudah mengelola makan dan berolahraga waktu itu, tidak lama kemudian aku mengandung. 

Olahraga adalah salah satu ikhtiar yang baik.

3. Jalani Pemeriksaan Medis Sebelum Hamil

Langkah ini sering diabaikan, tetapi pemeriksaan kesehatan prakonsepsi sangat penting. Dan saat itu juga, sebelum ke dokter untuk promil, aku tidak melakukan pengecekan medis ini secara mandiri.

Tes yang Disarankan

• Pemeriksaan Kesuburan: Untuk mengetahui potensi ovulasi dan kualitas sperma pasangan.
• Screening Penyakit Menular: Seperti hepatitis B, HIV, atau sifilis.
• Cek Kadar Gula Darah: Mencegah risiko diabetes gestasional.
• Vaksinasi Penting: Pastikan sudah menerima vaksin rubella, hepatitis B, dan influenza.

Menurut data CDC, wanita yang melakukan pemeriksaan prakonsepsi memiliki peluang 50% lebih besar untuk menjalani kehamilan tanpa komplikasi. Sebaiknya ada insiatif dari kita untuk melakukan pengecekan ini untuk menghindari resiko-resiko kehamilan.

4. Hindari Kebiasaan Buruk yang Mengganggu Kesuburan

Gaya hidup yang tidak sehat dapat menjadi penghalang utama untuk kehamilan yang sehat.

Kebiasaan yang Harus Dihindari

• Merokok: Mengurangi peluang pembuahan dan meningkatkan risiko keguguran.
• Minuman Beralkohol: Mengganggu keseimbangan hormon.
• Kafein Berlebihan: Batasi konsumsi hingga 200 mg per hari (sekitar 1-2 cangkir kopi).

Mengubah kebiasaan ini sejak sebelum hamil akan memberikan dampak jangka panjang yang positif bagi Anda dan bayi. Terutama untuk merokok, tidak hanya untuk wanita, para pria alias para suami sangat tidak disarankan merokok selama promil loh oleh dokter. 

5. Kelola Stres dengan Baik

Stres berlebihan dapat memengaruhi siklus menstruasi dan menurunkan peluang pembuahan.

Tips Mengelola Stres

• Meditasi atau Pernafasan Dalam: Luangkan waktu 10-15 menit sehari untuk relaksasi.
• Dukungan Sosial: Berbagi perasaan dengan pasangan, keluarga, atau teman.
• Konsultasi Psikolog: Jika diperlukan, berkonsultasilah dengan profesional untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang mampu mengelola stres memiliki peluang kehamilan lebih tinggi hingga 20%. Jangan stres-stres ya teman-teman. Karena ini kunci utama banget menurutku untuk bisa hamil.

Mempersiapkan Tubuh untuk Kehamilan yang Sehat adalah Investasi untuk Masa Depan

Persiapan tubuh sebelum kehamilan bukan hanya tentang kesehatan fisik, tetapi juga kesejahteraan mental. Nutrisi yang tepat, olahraga rutin, pemeriksaan medis, menghindari kebiasaan buruk, dan manajemen stres adalah lima langkah kunci yang harus Anda terapkan.

Keuntungan mempersiapkan tubuh untuk kehamilan yang sehat mencakup:

• Risiko komplikasi lebih rendah.
• Bayi lahir dengan berat badan ideal.
• Proses pemulihan pasca persalinan yang lebih cepat.

Jangan Lupakan Persiapan Mental Anda!

Selain tubuh, persiapan mental juga penting. Diskusikan harapan dan kecemasan Anda dengan pasangan. Jangan ragu untuk meminta dukungan dari keluarga atau profesional kesehatan.

Bagaimana menurut Anda? Apakah Anda sudah siap memulai perjalanan ini? Jika ya, langkah mana yang ingin Anda terapkan terlebih dahulu?

-------------------------------

Next bahas soal Ovulasi Wanita lebih dalam nih.

Rangkuman Link Kebutuhan Promil disini ya.

-------------------------------